Sebanyak 18 bangunan semi permanen yang digunakan untuk berdagang di kawasan Danau Sunter, Jakarta Utara direlokasi, Jumat (19/1). Ini dilakukan karena lahan tersebut akan ditata ulang.

Kita sudah sosialisasikan ke mereka sebelumnya bahwa tempat jualan akan direlokasi agar lebih layak lagi

Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Junaedi mengatakan, seluruh bangunan warung di sisi barat Danau Sunter direlokasi ke sisi selatan danau. Lahan lama tempat jualan pedagang, akan dibangun taman, jogging track, bangku dan dihiasi dengan lampu taman.

"Kita sudah sosialisasikan ke mereka sebelumnya bahwa tempat jualan akan direlokasi agar lebih layak lagi. Tempat yang lama akan kita bangun agar lebih rapi," kata Junaedi, saat memimpin penertiban.

Menurutnya, penataan kawasan Danau Sunter ini dilakukan dalam rangka persiapan Festival Danau Sunter pada Februari mendatang. Penataan melibatkan sekitar 236 personel gabungan dari Satpol PP, Sudin Sumber Daya Air, Bina Marga, Perhubungan, TNI/Polri, PPSU dan unit terkait lainnya.

"Petugas Satpol PP dan PPSU juga membantu membereskan dan memindahkan barang-barang milik para pedagang," ucapnya.

Sementara, Kasudin Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (KUKMP) Jakarta Utara, Arfian mengatakan, seluruh pedagang direlokasi ke tempat penampungan sementara. 

Sehingga mereka tetap dapat berjualan seperti biasa, sambil menunggu pembangunan food court selesai. Rencananya pembangunan dilakukan oleh pihak koperasi bekerjasama dengan corporate social responsibility (CSR).

"Pedagang kita siapkan tempat penampungan sementara, sambil menunggu pembangunan food court selesai. Ditargetkan pembangunan rampung dalam waktu satu bulan," tandasnya.